Gaikindo membantah keikutsertaan beberapa merek mobil di GIIAS. Inilah alasannya.

Semakin banyak peserta yang berpartisipasi dalam GIIAS 2023 akan membawa lebih banyak inovasi dan teknologi terbaru di industri otomotif. Pengunjung berkesempatan untuk melihat dan merasakan inovasi terbaru yang akan membentuk masa depan otomotif Indonesia.

Penyelenggara mencatat ada 29 merek mobil penumpang yang akan hadir di GIIAS 2023, termasuk Great Wall pabrikan baru China. Ke-29 merek tersebut adalah Audi, BMW, Chery, Citroen, Daihatsu, DFSK, GWM Tank, Haval, Honda, Hyundai, KIA, Lexus, Maxus, Mazda, Mercedes-Benz, MG, MINI, Mitsubishi Motors, Neta, Nissan, Ora, Porsche, Ceres, Subaru, Suzuki, Toyota, Volkswagen, Volvo, Wuling.

Untuk kendaraan niaga, ada lima merek yang berpartisipasi dalam GIIAS 2023. Kelima merek tersebut adalah Hino, Isuzu, Mitsubishi Fuso, Toyota Commercial, dan UD Trucks.

Selain quadricycles, akan dijejerkan sepeda motor baru dari 15 merek, termasuk produsen sepeda motor listrik. Merek Alva, Aprilia, Astra Honda Motor, Benelli, Exotic, Harley-Davidson, Ion Mobility, Keeway, Motoguzzi, Pacific, Piaggio, Polytron, Royal Enfield, Segway dan Vespa dipastikan akan tampil di GIIAS 2023.

Yang menarik dari deretan merek roda dua ini adalah absennya dua pabrikan besar Jepang: Kawasaki dan Yamaha.

Dikonfirmasi terkait hal tersebut, PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) menyebut penyelenggaraan GIIAS lebih difokuskan pada kendaraan roda empat ketimbang sepeda motor, sehingga dinilai tidak akan berdampak signifikan bagi Kawasaki.

“Tiga tahun telah berlalu dalam tiga tahun terakhir (absen). Jadi kita bisa lihat GIIAS lebih fokus ke jalur 4. Fokus itu pengaruhnya kecil. Jadi kalau kita ikut (di GIIAS), Effort kita tidak sia-sia.